SERIKATNEWS.COM – Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) mendorong pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk mengakses layanan teknologi digital. Sebab, selain memudahkan pemasaran, jaringan pasar yang terbentuk juga menjadi lebih luas.
Perwakilan Kominfo, Gun Gun Siswadi mengaku prihatin dengan masih rendahnya pemanfaatan teknologi di kalangan pelaku UMKM di Tanah Air. Mereka belum banyak mengakses layanan digital ataupun media sosial. Akibatnya usaha yang dijalankan menjadi kurang produktif.
“Medsos masih sebatas dipakai untuk pertukaran informasi, belum dimanfaatkann ke sektor ekonomi,” ujar Gun Gun Siswadi saat seminar dalam rangka redesain USO di Yogyakarta, Senin (11/11/2019).
Menurut Gun Gun, perkembangan teknologi digital kini sangat pesat. Diperkirakan pada tahun 2020 transaksi e-commerce akan meningkat hingga lebih dari Rp1.000 triiun. Sementara di Indonesia, literasi digital masih rendah dan menempatkan di peringkat bawah penggunaan media digital.
Sementara anggota Komisi I DPR Sukamta mengatakan perkembangan industri digital saat ini masih dihadapkan persoalan konten negatif seperti penyebaran berita bohong (hoaks). Bahkan pemerintah masih belum bisa memberikan jaminan tentang perlindungan data pribadi termasuk kepastian hukum dalam pengembangan industri digital.
“Pemerintah harus siap mengantisipasi kejahatan digital. Mumpung masih dalam revisi KUHP, materi harus dimasukkan,” katanya.
Selama ini, penegakan hukum juga kurang mengikuti perkembangan teknologi digital. Hal ini kerap menjadikan penanganan perkara menjadi salah arah. Padahal dengan konteks industri yang majum gambar dua dimensi bisa diubah menjadi sebuah video.
Pemerintah juga harus mendorong pemanfaatan teknologi digital untuk kesejahteraan masyarakat. Bonus demografi harus disikapi dengan memaksimalkan pengetahuan.
“Paling banyak mengakses media sosial merupakan kaum milenial. Mereka harus dibekali pemahaman yang benar. Marilah kita bijak menggunakan gadget dan informasi,” katanya.
SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.