SERIKATNEWS.COM – Calon Wakil Presiden nomor urut 01 KH. Ma’ruf Amin dimintai pandangannya terkait kaum perempuan oleh aktris Kirana Larasati di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (11/2/2019).

Pada kesempatan ini, Ma’ruf Amin mengatakan bahwa kaum perempuan memiliki peran yang sangat besar untuk keberlangsungan bangsa yang religius. Menurutnya, dalam ajaran Islam, kaum perempuan itu merupakan tiang agama.

“Dalam Islam, perempuan itu tiang agama. Artinya perannya sangat besar untuk keberlangsungan suatu bangsa. Jangan menganggap remeh perempuan,” ujar KH. Ma’ruf Amin melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/2/2019).

Ketua umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini menuturkan, kaum perempuan yang menentukan masa depan negeri ini mulai dari lingkup yang paling kecil, yaitu keluarga. Menurut dia, perempuan sangat berperan untuk mendidik generasi masa depan yang cerdas.

“Mereka yang menentukan hitam putihnya kehidupan dari mulai lingkup keluarga, masyarakat dan negara. Perempuan memiliki peran penting di Republik ini,” ucapnya.

Oleh sebab itu, jika Kiai Ma’ruf terpilih sebagai wakil presiden pada Pilpres 2019 akan melakukan pembinaan terhadap kaum perempuan, baik secara spiritual maupun lewat ilmu pengetahuan. Kiai Ma’ruf berharap, perempuan Indonesia dapat bersaing di dunia global.

“Karena itu pembinaan baik spiritual maupun ilmu pengetahuan dan teknologi harus berjalan bersinergi. Perempuan Indonesia harus maju dan punya kemampuan bersaing di dunia global,” kata Mustasyar PBNU ini.

Penjelasan Kiai Ma’ruf itu pun menambah keyakinan Kirana Larasati untuk mendukung pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01, Jokowi-KH. Ma’ruf. Bahkan, aktris kelahiran Jakarta 29 Agustus 1987 tersebut siap untuk turun lapangan mengampanyekan paslon nomor 01 untuk memenangkan Pilpres 2019.

“Saya sebagai generasi millenial dan juga kaum perempuan sangat bangga mendapatkan perhatian luar biasa lewat visi misinya,” jelas Kirana usai bersilaturrahim dengan Kiai Ma’ruf Ma’ruf.

Serikat News

SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.