SERIKATNEWS.COM – Tiga Minggu menjabat, Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardhana sudah memiliki cara strategis untuk memerangi kabar atau berita hoax menjelang momentum tahun politik Pemilu 2024.

Hal itu disampaikan Wisnu dalam kegiatan Ngopi Bareng Media (Piramida), Kamis (24/8/2023) yang dihadiri sejumlah Pejabat Utama Polres Probolinggo, Kapolsek Kraksaan, Kasatlantas, Kasat Intelkam, dan puluhan wartawan cetak dan elektronik dalam Forum Mitra Media Polres.

Pria kelahiran Sidoarjo itu mengatakan, jika hoax menjelang Pemilu harus diantisipasi. Karenanya, pihaknya akan menggelar sosialisasi penguatan literasi digital, dengan menggandeng media, LSM dan organisasi kemahasiswaan.

“Hoax memang sangat berbahaya. Menjelang Pemilu biasanya hoax akan muncul. Kami menggandeng rekan-rekan media untuk bersama-sama memerangi informasi hoax,” kata Wisnu.

Di sisi lain, Wisnu mengapresiasi Piramida karena menjadi ajang diskusi dan bertukar informasi antara Polres Probolinggo dan awak media. Oleh karena itu, dia berharap semua ide yang ada harus benar-benar dijalankan bersama dengan kompak, jangan hanya sepihak.

“Seumpama saya punya ide, rekan-rekan media juga harus menjalankannya dengan kompak begitu juga sebaliknya, kalau rekan-rekan media ada ide yang memajukan daerah, kita akan juga dukung,” ungkapnya.

Sementara, Ketua Forum Mitra Media Polres Probolinggo Ahmad Faisol menegaskan, hoax perlu diwaspadai karena mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. Hoax sering muncul di media sosial dan berpotensi memecah belah masyarakat.

“Berita di media massa menjadi rujukan informasi bagi masyarakat. Karena melalui proses jurnalistik, konfirmasi, klarifikasi, dan cover both side. Kami siap bersinergi dengan Polres Probolinggo menangkal dan memerangi hoaks,” ujar Faisol.

Menyinggung Piramida, menurutnya kegiatan Piramida sebagai tanda dibukanya kran komunikasi lebar-lebar antara kepolisian dan awak media.

“Semoga jalinan komunikasi tetap terjaga dan alhamdulilah Kapolres orangnya sangat terbuka terlebih kepada teman-teman media,” pungkas pria kelahiran Sumenep itu.

MAFA

Wartawan Serikat News Probolinggo