BOMBANA – Kabupaten Bombana menjadi pusat perhatian dalam pelaksanaan pelatihan petugas penjamah makanan dapur SPPG (Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi) yang digelar Badan Gizi Nasional (BGN). Pelatihan ini dilaksanakan pada 27–28 September 2025 di Hotel Rahmat Bombana dengan melibatkan 350 peserta.

Direktur Penyediaan dan Penyaluran Wilayah 3 BGN, Enny Indarty, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan pintu masuk penting untuk memastikan program unggulan Presiden Prabowo Subianto, Makan Bergizi Gratis (MBG), dapat berjalan optimal di lapangan.

“Kegiatan tersebut diikuti oleh sekitar 350 peserta, yang terdiri dari kepala SPPG serta para relawan dapur di masing-masing wilayah,” jelas Enny.

Enny menambahkan, pelatihan tidak berhenti sampai di sini, melainkan akan berlanjut hingga tahap sertifikasi tenaga penjamah makan, ahli nutrisi dapur, serta sertifikasi halal bagi dapur SPPG.

Selain itu, peserta juga mendapatkan pembekalan mengenai pencapaian angka kecukupan gizi, keamanan pangan, dan manfaat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.

“Kami harap Bapak-Ibu sekalian dapat belajar, terus bersemangat, bergandengan tangan untuk berkoordinasi guna mencapai angka kecukupan gizi Indonesia Emas 2045,” ungkap Enny.

Pelatihan ini turut menghadirkan berbagai narasumber lintas sektor, seperti Dinas Lingkungan Hidup, Persatuan Ahli Gizi (PERSAGI), Dinas Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, dan Balai Besar POM.

Melalui langkah ini, BGN berharap dapur-dapur SPPG di Bombana mampu meningkatkan kualitas pelayanan serta mendukung suksesnya program MBG menuju Indonesia Emas 2045.

Kirwan