SERIKATNEWS.COM – Gibran Rakabuming Raka membagikan sembako bagi warga terdampak COVID-19 di RT 1 RW 1, Kelurahan Bumi, Laweyan, Surakarta, pada Sabtu (20/6/2020) siang.
Dalam blusukan itu, Gibran disambut antusias oleh sekelompok nenek-nenek. “Mas Gibran, selamat datang! Ini kami teman-teman pengajiannya almarhumah Eyang Noto, sampai dikasih seragam sama Eyang,” ujar mereka senang.
Kemudian putra sulung Presiden Joko Widodo itu menyapa mereka sambil menundukkan kepala. “Oh, nggih, Mbah. Alhamdulillah… Sehat nggih?” sapa Gibran sambil menundukkan kepala.
Dilansir dari Indonesia Berita, di perkampungan tersebut tampak ibu-ibu PKK sudah menyiapkan 90 porsi selat yang siap dibagikan kepada balita dan lansia. “Kalau menu ganti-ganti, kadang nasi udang, kadang sup makaroni sama buah,” ujar Marfu’ah, salah satu kader PKK.
Marfu’ah mengatakan bahwa warga senang dengan kedatangan Gibran ke RT itu. “Seneng banget, di sini diperhatikan, karena selama COVID-19 pemasukan gak ada. Mas Gibran ke sini bagi sembako, alhamdulillah,” tuturnya.
Gibran juga bertemu dengan seorang lansia yang menderita stroke, yaitu Mbah Taufik (65). Usai menyerahkan sembako, Gibran terduduk di hadapannya dan menawarkan bantuan agar bersedia diantar periksa ke rumah sakit.
“Kalau Mbah mau periksa, bilang ke Pak RT, nanti biar tim bantu antar berobat nggih Mbah,” ujar Gibran.
Anak dari Mbah Taufik mengucapkan terima kasih atas tawaran Gibran itu. “Ya nanti pas misal kondisinya gawat atau genting ya mas. Misal masih bisa saya kondisikan, biar saya antar berobat dengan motor,” jawabnya.
Gibran melanjutkan perjalanan, lalu bertemu dengan Mbah Maryana yang sakit diabetes menahun. Usai berbincang mengenai kondisi kesehatan dan menawarkan bantuan pendampingan berobat, Gibran pun menitipkan bantuan sembako.
Kemudian Gibran bertemu dengan Sri Widartiningsih (50) dan Eni (63). Keduanya mengeluh kondisi ekonomi selama pandemi COVID-19.
“Kami jualan makanan semua, pas COVID-19 ya kerasa banget. Harus bayar kontrakan, nyicil gerobak, kalau boleh apa bisa minta bantuannya Mas Gibran buat betulin gerobak ya,” ujarnya.
“Insya Allah nggih Bu, nanti kami bantu,” jawab Gibran setelah mendengar keluhan tersebut.
Dalam blusukan kali ini, Gibran juga dicegat oleh awak media yang menanyakan soal isu rekomendasi dari PDIP yang jatuh kepada dirinya. Gibran menjawab santai dan tidak ingin berspekulasi lebih jauh, sebab dirinya mengaku menunggu surat keputusan resmi dari Megawati.
SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.
Menyukai ini:
Suka Memuat...