Penulis: Gloria Rigel Bunga (Mahasiswa Universitas Kristen Indonesia)
KITA pasti suka bertanya-tanya, untuk apa ya sebuah perusahaan atau organisasi sering kali mengeluarkan sebuah “press release”?
Sebelumnya, artikel ini dirangkum berasalkan dari sumber ilmu dan wawasan tentang penulisan kreatif humas selama 1 semester yang sangat-sangat bermanfaat, yaitu melalui Marshelia Gloria Narida, S.S., M.A selaku Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Kristen Indonesia, yang kerap disapa dengan panggilan Kak Marshel.
Press release adalah naskah berita berisi data atau informasi tentang pra/pasca sebuah kegiatan suatu organisasi kepada wartawan atau kantor redaksi melalui email, tax, atau surat. Kak Marshel sering kali menyebutkan bahwa faktor utama keberhasilan dari sebuah press release adalah memperhatikan nilai berita dari sebuah press release tersebut. Kita harus meneliti apakah press release tersebut sudah aktual dan penting.
Press release merupakan bagian dari tugas seorang public relations. Selama pertemuan pembelajaran dengan Kak Marshel, beliau selalu mengatakan bahwa seorang public relations harus pandai menyusun kerangka kalimat, sehingga informasi yang ingin dipublikasikan dapat menghubungkan organisasi dengan audiens secara baik dan benar agar tidak terjadi miss communication.
Sebenarnya, fungsi press release untuk meningkatkan citra positif sebuah organisasi. Dengan menyebarluaskan sebuah informasi tentang organisasi tersebut, baik itu tentang peluncuran produk baru, pemberitahuan diskon, peningkatan layanan atau apa pun yang baru dalam organisasi tersebut, hal itu membantu publik dalam pemahaman terhadap organisasi, sehingga pengakuan/visibilitas organisasi dapat dilihat secara luas oleh masyarakat. Adanya visibilitas organisasi yang dirasakan publik, dapat meningkatkan kesan, gambaran, dan persepsi yang baik terhadap identitas atau citra organisasi.
Tidak hanya itu, umumnya fungsi press release yang paling banyak digunakan untuk mengklarifikasi sebuah isu permasalahan atau bahkan isu yang sudah mencapai krisis dalam organisasi. Hal itu dilakukan oleh seorang public relations untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap organisasi tersebut. Bila seorang PR secara resmi memberikan informasi melalui press release mewakilkan organisasinya, berarti informasi yang diberikan tersebut sudah terbukti akurat dan relevan sesuai peristiwa yang dialami oleh perusahaan. Hal itu memberikan kesan bahwa organisasi tersebut dapat berperan profesional dan terpercaya dalam menangani kondisi organisasi saat kondisi baik-baik saja ataupun tidak baik-baik saja.
Dalam menyusun press release, Kak Marshel selalu memberi catatan bahwa penyusunan kalimat demi kalimat harus mewakili 3 unsur yaitu Citra, Branding, dan Promosi. Mengapa? Karena itulah peran public relations dalam sebuah organisasi. Ia harus bisa menjadi jembatan bagi organisasinya agar membentuk citra yang berkualitas dalam menangani sebuah kegiatan atau masalah, lalu melakukan branding untuk mengedepankan kelebihan organisasinya yang sudah terakui hebat dibandingkan kompetitor lain. Yang terakhir adalah promosi guna mengenalkan produk atau jasa kepada publik untuk membangun relasi antara organisasi dan publik eksternalnya di sepanjang masa.
SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.
Menyukai ini:
Suka Memuat...