SERIKATNEWS.COM – Puluhan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, Kalimantam Barat, menggelar aksi protes terkait ketidakwajaran kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT). Aksi protes tersebut berupa pembacaan puisi dan teaterikal dengan membawa spanduk protes yang digelar di Halaman IAIN Pontianak, Kalbar, Senin (15/7/2019).
Koordinator aksi, Jamal Saputra mengatakan UKT diklasifikasikan dalam empat tingkatan, mulai UKT satu yang terendah pada angka nol hingga Rp400 ribu. Kemudian ada UKT empat yang tertinggi dengan angka Rp3,2 juta. Jumlah tagihan UKT ini merupakan yang tertinggi di antara Kampus IAIN se-Kalimantan.
“Padahal sebelumnya tahun 2018, hanya Rp400 ribu sampai Rp2,5 juta,” kata Jamal, sebagaimana dikutip dari kompas.com.
Menurutnya, aksi ini juga merupakan bentuk solidaritas mahasiswa. Kendati kebijakan UKT ini baru akan ditetapkan bagi mahasiswa baru. Dia mengatakan, aksi ini sebagai lanjutan pasca pertemuan dengan pihak kampus terkait rencana kenaikan UKT.
“Sebelumnya sudah ada diskusi dengan pihak kampus. Hasilnya kita cuma dapat penjelasan. Jadi sekarang kita minta tindakan konkretnya,” ucapnya.
Saat ini, penerapan UKT belum final. Artinya masih belum bisa sepenuhnya dilaksanakan. “Penentuan UKT berdasarkan penghasilan orang tua ini belum memiliki kejelasan perhitungan untuk penetapan klasifikasinya,” ucapnya.
SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.
Menyukai ini:
Suka Memuat...