SERIKATNEWS.COM- Majelis Pemuda Revolusi (MPR) kembali melakukan audensi dengan Pemerintah Kabupaten ihwal galian c di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Kamis (17/02/2022).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ruang Rapat Graha ADIRASA lantai II Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep dan dipimpin oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan, H. Ahmad Masuni.
Menurut Shohir, Korlap Aksi bahwa kegiatan ini untuk mempertanyakan perkembangan penanganan galian c, yang selama ini disuarakan pihaknya.
Kegiatan yang dimulai pada pukul 08.30 wib ini berakhir dengan walk out (WO) oleh MPR. Sebab audensi tersebut tak dihadiri oleh Bupati. Pihaknya mengaku hanya mau ditemui Bupati, bukan yang lain. Sebab persoalan galian c yang mereka advokasi ini masalah serius untuk masa depan Kabupaten Sumenep dan berkali-kali pihaknya tak ditemui Bupati.
“Kalau Bupati tak bisa menemui kita, kita keluar saja dari forum audensi ini,” ucap Korlap Aksi, Shohir di dalam ruangan.
Sedangkan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemerintah Kabupaten Sumenep, H. Ahmad Masuni saat ditanya alasan Bupati tak menemui MPR, ia menjawab bahwa Bupati hanya memerintahkannya untuk mewakilinya menemui Aktivis MPR Madura Raya.
“Tidak tahu alasannya kenapa Bupati tak bisa menemui MPR. Saya tidak menanyakan itu kepada beliau. Saya hanya ditugaskan menemui MPR. Tidak lebih,” jawabnya saat dikonfirmasi awak media.
Menyukai ini:
Suka Memuat...