SERIKATNEWS.COM – Tempe merupakan bahan masakan yang mudah dikreasi dengan berbagai bumbu khas Indonesia serta bahan baku lainnya, seperti sayuran atau daging. Salah satu masakan berbahan tempe yang terbilang unik adalah sambal tumpang khas Kediri.

Olahan tempe biasanya dimasak dengan cara digoreng atau dikuahi. Tempe yang dimasak pun merupakan tempe yang masih segar. Namun, warga Kediri punya caranya sendiri untuk mengolah tempe menjadi hidangan yang berbeda, tetapi tetap nikmat rasanya.

Dari namanya, tak ada kata tempe dalam frasa sambal tumpang meskipun ia menjadi bahan utamanya. Hal ini dikarenakan tempe dalam olahan ini bukan menjadi makanan yang disajikan sebagai pendamping sambal seperti di lalapan, melainkan tempe tersebut menjadi bahan sambal itu sendiri.

Tempe yang diolah menjadi sambal tumpang adalah tempe khusus, yakni tempe yang hampir busuk karena melebihi waktu fermentasinya. Cara memasak sambal tumpang dimulai dengan merebus tempe yang didiamkan beberapa hari.

Setelah direbus, tempe dihaluskan bersama bawang merah, bawang putih, ketumbar, dan cabai yang sudah direbus juga. Aduk semua bahan tersebut sampai tercampur, kemudian didihkan menggunakan air. Saat mendidih, masukkan santan dan lengkuas untuk menambah aroma. Sambal tumpang pun jadi.

Sambal tumpang disajikan bersama sayur-mayur, yakni sawi, kacang panjang, dan tauge, serta rempeyek dan pecel. Sambal ini termasuk masakan yang usianya cukup tua dan dinikmati orang dari masa ke masa. Sambal tumpang tercatat dalam Serat Centhini (1814), dan mulai dikonsumsi sejak Kerajaan Mataram berkuasa.

Musyarrafah

Kontributor Serikat News Daerah Istimewa Yogyakarta

Baca Juga:  Liburan Sambil Belajar Sejarah Seni dan Budaya di Museum Jawa Klasik; Ullen Sentalu