SERIKATNEWS.COM – Kue adrem merupakan makanan khas Bantul yang usianya tua. Kue berwarna cokelat ini sudah ada sejak masa Kerajaan Mataram Kuno.
Kue adrem tergolong kue unik karena bentuk dan nama keduanya berbeda dengan kue-kue lain. Kebanyakan orang dahulu menikmati kue adrem dengan kopi atau teh.
Dilansir dari laman Bantulkab.go.id, Minggu (07/05/2023), kue ini pernah sangat populer pada tahun 80 sampai 90-an. Namun seiring perkembangan zaman, muncul jenis-jenis kue baru yang membuat kue adrem hampir tidak dikenal oleh generasi selanjutnya.
Pada zaman itu, pembuat kue adrem selalu memproduksi banyak karena pasti laku. Berbeda dengan saat ini, produksi kue adrem mulai terbatas, kadang-kadang pembuat kue akan memproduksi apabila ada pesanan.
Tak hanya jumlah produksi, varian rasa kue adrem juga berubah. Beberapa pembuat kue adrem mencoba varian rasa kekinian agar kue tradisional ini tidak hilang dari peradaban, seperti rasa stroberi, melon, dan nangka. Warna kue adrem tak hanya cokelat saja, ada warna merah muda dan hijau.
Bahan untuk membuatnya pun berbeda dengan zaman dahulu yang hanya menggunakan gula jawa. Sekarang, bahan pemanis kue adrem juga menggunakan gula pasir.
Kue ini punya cita rasa manis dan legit. Bahan untuk membuatnya terdiri dari tepung beras, gula pasir, gula merah, dan kelapa parut.
Kue adrem dapat ditemui di pasar-pasar tradisional daerah Sanden, Srandakan, Pandak, dan Kretek. Harganya murah, cocok untuk masuk daftar oleh-oleh ketika berkunjung ke Jogja. Satu wadah berisi enam buah kue adrem seharga lima ribu, tetapi bisa jadi mengalami perubahan.
Kontributor Serikat News Daerah Istimewa Yogyakarta
Menyukai ini:
Suka Memuat...