SERIKATNEWS.COM – Dua maestro musikus klasik paling mendunia dari Indonesia, pianis Ananda Sukarlan dan pemain biola Iskandar Widjaja terpaksa membatalkan pertemuan mereka dengan para musikus muda di berbagai kota di Indonesia di tengah kepanikan dunia menghadapi Virus Corona.
Saat ditemui Serikatnews.com, mereka sedang bersantai bersama manajer mereka, Chendra Panatan di Rumah Daksha bersama pemiliknya dr. Nancy Weber yang sedang giat memberi bantuan sosial terhadap para tenaga medis. Mereka menceritakan dampak negatif situasi ini ke dunia seni musik dan pendidikan.
Mereka baru tiba dari Eropa minggu lalu. Ananda baru saja menjadi presiden dewan juri dari penghargaan musik klasik terbesar di Eropa, Queen Sofia Prize yang malam gala penyerahan penghargaannya akhirnya diundur sampai sekitar September (setelah musim panas di Eropa). Baca: https://www.voaindonesia.com/a/virus-corona-tak-surutkan-ananda-sukarlan-jadi-juri-di-spanyol/5320378.html
Bagaimanapun, baik Ananda Sukarlan maupun Iskandar Widjaja bertekad untuk tetap membagikan ilmu mereka dan tidak mau dikalahkan oleh virus corona. Solusinya? Mereka akan tetap mengajar lewat online!
Dengan cara ini mereka tetap bisa mempraktikkan “penjarakan sosial” (social distancing), tapi tetap bisa berkontribusi untuk para musikus muda. Setelah pulang, mereka memposting di akun instagram masing-masing mereka @anandasukarlan dan @iskandar.widjaja.
@anandasukarlan: Teman2, maaf sekali saya harus membatalkan semua perjalanan dan pertemuan kita untuk masterclasses dengan saya berhubungan dgn kepanikan #coronavirusindoensia. Tapi masterclasses bisa tetep jalan kok!
Gimana kalau kita adakan online? Anda bisa video permainan anda dan kemudian kita bahas lewat WA video atau Skype. Kami akan memberikan potongan harga yg lumayan besar sih karena kami sadar secara comfort dan komunikasi ini tidak akan seperti masterclasses secara Live. Silakan hubungi @chendrapanatan di 0818 891038 ya utk janjian dan info lanjut. BTW di video ini saya main #rapsodianusantara no 24 #rapsodianusantara24
@iskandar.widjaja: “The VIOLIN GURU” EXCEPTIONAL OFFER FOR VIOLINISTS. Bosen gak di rumah? Apply for online violin lessons with me! Because of this exceptional situation we’re all in I decided instead of killing time at home to offer online one-one-one violin lessons via Skype.
I’ve taught talented violin youngsters to professionals in Asia and Europe for many years,on a very unregular masterclass base, bc of my busy performance schedule. My unconventional yet disciplinary approach gets you results and saves you time, taken you apply my tips of course. This is the first time I offer online lessons and a one-time opportunity,since I’ve unexpectedly got some free time this month.
You can easily apply the selection process through sending a YouTube link of your playing and stating the repertoire you want to work on to my assistant @chendrapanatan WA: +62 818-891-038, [email protected]. Schedule flexible, info, pricing and set up via Chendra. Masterclass language is English. #masterclass #vuillaume #violinist.
Ananda pun menambahkan: “Seniman itu kan sekarang harus memiliki 3K : Kreativitas, komunikasi dan kolaborasi. Nah, kreativitas itu jangan hanya dalam berkarya dong, juga dalam berkomunikasi dan berkolaborasinya. Ini contohnya.”
SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.