SUMENEP – Organisasi masyarakat yang tergabung dalam Garuda Sakti Bersatu (GARDASATU) menyoroti dugaan penyimpangan dalam program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) 2024 di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Mereka mendesak pengusutan tuntas dan mengancam akan membawa kasus ini ke Kejaksaan Agung.
Wakil Ketua DPW GARDASATU Jawa Timur, Pausi mengatakan pihaknya telah menerima banyak aduan dari masyarakat terkait pelaksanaan program BSPS yang dinilai menyimpang dari tujuannya.
Program ini seharusnya membantu masyarakat berpenghasilan rendah membangun rumah layak huni. Namun di lapangan, menurut Pausi, justru banyak kejanggalan yang diduga melibatkan oknum tertentu.
“Kami tidak main-main. GARDASATU hadir bukan untuk sensasi tapi untuk aksi. Ketika aparat daerah lumpuh, maka kami akan bawa ini ke pusat,” kata Pausi kepada Serikat-News, Selasa, 22 April 2025.
Sebagai langkah awal, GARDASATU mendesak DPRD Sumenep untuk segera menggunakan hak pengawasan dan membentuk panitia khusus (pansus) guna mengusut dugaan pelanggaran tersebut. Pausi juga mengungkapkan bahwa pihaknya tidak percaya penuh pada Kejaksaan Negeri Sumenep untuk menuntaskan kasus ini.
Ia menyinggung kasus dugaan pemalsuan ijazah Kepala Desa Kangayan, Arsan, yang hingga kini belum menunjukkan perkembangan signifikan di tangan Kejari Sumenep. “Kami tidak yakin Kejari Sumenep mampu menindak pelaku besar dalam kasus BSPS ini,” ujarnya.
GARDASATU kini tengah menyiapkan dokumen dan data pendukung untuk dilaporkan langsung ke Kejaksaan Agung. Mereka juga mengajak masyarakat dan kelompok-kelompok pengawasan untuk terlibat aktif dalam mengawal proses hukum.
“GARDASATU berdiri membela kepentingan rakyat. Kami tidak akan tinggal diam terhadap segala bentuk pelanggaran hukum yang merugikan masyarakat,” tegas Pausi.
Dengan slogan “Bersatu Menjaga Keadilan dan Kebenaran”, organisasi ini menyatakan akan terus mengawal kasus BSPS Sumenep hingga tuntas. Mereka berharap, langkah ini menjadi peringatan bagi pihak-pihak yang mencoba memanfaatkan program sosial demi keuntungan pribadi.
Jurnalis Serikat News Sumenep, Jawa Timur
Menyukai ini:
Suka Memuat...