SERIKATNEWS.COM – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Abdul Halim Iskandar menjajaki kerja sama dengan perusahaan perdagangan elektronik Shopee untuk membantu menjual produk-produk desa ke pasar Internasional.
Rencana kerja sama dibicarakan saat Menteri Halim menerima Direktur Shopee Indonesia Handhika Jahja di ruang kerja Menteri Desa, Jumat (24/1/2020). Selain Handhika Jahja, turut hadir Head of Public Policy & Government Relations, Radityo Triatmojo, Asst. Manager Government Relations, Malinda Budi dan Asst. Manager Public Relations GR, Malinda Hapsari.
Pada kesempatan itu, Shopee mengatakan bahwa potensi desa atau produk BUMDes layak di jual ke pasar Internasional. Namun, masih membutuhkan sentuhan secara profesional.
” Shopee siap membantunya. Nanti kita tindaklanjuti, mumpung ini awal tahun, kita lihat setahun bisa kita upgrade BUMDes dan Home Industri bantu pasarkan,” kata Menteri Halim.
Shopee juga menawarkan pelatihan admin dan proses packaging berdasarkan standar internasional kepada para perangkat desa atau BUMDes. Tidak hanya itu, berdasarkan pengalamannya Shopee juga bisa identifikasi produk yang sedang diminati oleh negara-negara tertentu.
Menteri Halim tertarik agar pelatihan itu juga diberikan kepada para pendamping desa. Setelah mendapat pelatihan tugas selanjutnya pendamping desa itu mendampingi para perangkat desa dan BUMDes untuk memasarkan produknya via aplikasi Shopee.
“Kita nanti kumpulkan para pendamping desa agar diberikan pelatihan oleh Shopee dan nantinya mereka mendampingi di desa-desa yang ia bertugas,” kata Menteri Halim.
SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.