Presiden Ingatkan Kampus Tak Dijadikan Tempat Penyebaran Radikalisme
Laporan Serikat News
Rabu, 27 September 2017 - 19:13 WIB
Foto: Biro Pers Setpres
SERIKATNEWS.COM-Presiden Joko Widodo mengingatkan kepada jajaran perguruan tinggi se-indonesia supaya untuk menjaga institusi pendidikan jangan sampai dijadikan penyebaran paham radikalisme oleh segelintir pihak dan senantiasa waspada terhadap upaya-upaya yang dapat memecah belah bangsa.
“Sekarang ini telah terjadi infiltrasi ideologi yang ingin menggantikan Pancasila dan memecah belah kita. Keterbukaan tidak bisa kita hindari sehingga media sosial sangat terbuka bebas untuk infiltrasi yang tidak kita sadari,” ujar Presiden saat memberikan sambutan dalam acara penutupan Pertemuan Pimpinan Perguruan Tinggi se-Indonesia di Peninsula Island, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, pada Selasa, 26 September 2017.
Menurutnya, infiltrasi tersebut dilakukan dengan cara-cara lembut dan menggunakan pendekatan terkini. Akibatnya, banyak dari kita yang lupa bahwa sebenarnya Indonesia telah memiliki ideologi Pancasila yang mempersatukan.
“Banyak dari kita yang terbuai oleh itu sehingga kita lupa telah memiliki Pancasila. Tadi saya bangga telah dideklarasikan oleh pimpinan perguruan tinggi se-Indonesia yang bertekad untuk mempersatukan kita dalam NKRI, berpegang teguh dalam UUD 1945, dan menjaga Bhinneka Tunggal Ika,” ucapnya.
Di hadapan para pimpinan perguruan tinggi se-Indonesia itu, Presiden sekaligus mengingatkan bahwa perguruan tinggi adalah sumber pengetahuan dan pencerahan. Oleh karenanya, akan sangat berbahaya kalau perguruan tinggi dimanfaatkan oleh segelintir pihak sebagai medan infiltrasi ideologi ini.
“Jangan sampai kampus-kampus menjadi lahan penyebaran ideologi anti-Pancasila, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika,” Presiden menegaskan.
Lebih lanjut, dirinya mengajak seluruh pihak untuk terus memupuk rasa persaudaraan antarsesama. Sebab, bangsa Indonesia mampu berdiri tegak hingga sekarang ini karena adanya persatuan yang telah ditanamkan sejak dulu.
“Apabila kita semua masih cinta Indonesia, kita harus menghentikan infiltrasi ideologi, radikalisme, dan terorisme di perguruan tinggi seluruh Indonesia agar rasa persatuan dan persaudaraan semakin kuat. Jangan sampai hasil kerja keras untuk anak cucu kita hancur karena terorisme dan radikalisme sehingga bangsa kita jadi bangsa yang mundur,” lanjutnya.
Selain itu, untuk merawat kebinekaan dan Pancasila, Presiden juga berpandangan bahwa pembinaan ideologi Pancasila sebagai pandangan hidup Bangsa Indonesia perlu dimasukkan baik ke dalam kurikulum pengajaran maupun kegiatan pendidikan nonformal lainnya.
“Tanamkan bahwa kebinekaan adalah sumber kekuatan bangsa Indonesia dan betapa kita ini sangat beragam. Negara ini kokoh menjadi satu dengan dasar Pancasila. Dengan bekerja bersama, marilah kita rawat NKRI. Perkuat Pancasila, tolak radikalisme dan terorisme,” ujarnya.
Turut mendampingi Presiden, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi M Nasir, serta Gubernur Bali I Made Mangku Pastika.(RB)
SERIKATNEWS.COM – Lubangsa Putri kembali mengharumkan nama Annuqayah dalam event Sukarabic Fest VII Tingkat Asia Tenggara yang diselenggarakan oleh HMPS
SERIKATNEWS.COM – Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Sulu berupaya meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan di wilayah yang dikenal dengan
SERIKATNEWS.COM – Persatuan Apoteker Indonesia (PAFI) Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta, terus bergerak dinamis. Dalam menghadapi transformasi digital yang kian
SERIKATNEWS.COM – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan transisi pemerintahan pada akhir pemerintahan Presiden Joko Widodo merupakan
SERIKATNEWS.COM – Polsek Sumenep Kota bertindak cepat dalam merespons laporan warga mengenai potensi tawuran antara kedua kelompok remaja dipinggir Jalan
SERIKATNEWS.COM – Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Sumenep meminta pihak penyelenggara event untuk terbuka terkait dana sponsorship dari sejumlah
SERIKATNEWS.COM – Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw., Persatuan Pemuda Dedder (PPD) mengadakan acara keagamaan di Desa Cangkreng, Kecamatan
SERIKATNEWS.COM – Komunitas Kurir Yatim Sumenep secara kontinyu mencanangkan sejumlah kegiatan yang berdampak terhadap kebermanfaatan sosial. Salah satu di antara