Ryan Ramadhan P, remaja 17 tahun yang aktif di Dewan Pimpinan Pusat Banteng Muda Indonesia (DPP BMI), mematahkan stereotip tentang anak muda yang dianggap jauh dari isu sosial dan politik. Langkah Ryan memasuki dunia politik bukan sekadar pilihan karier, melainkan upaya untuk memahami lebih dalam tentang dinamika masyarakat.
“Sebagai generasi muda, saya ingin berkontribusi, bukan hanya menjadi penonton. Politik bagi saya adalah ruang untuk belajar dan bertemu banyak orang yang memiliki visi besar,” ujar Ryan belum lama ini.
Keputusannya ini mendapat sorotan karena di usia yang sangat muda, Ryan sudah terlibat dalam organisasi politik. Namun, ia menegaskan bahwa ini bukan tentang ambisi meraih jabatan atau popularitas. “Saya tidak berpikir menjadi caleg atau mengejar posisi tertentu. Fokus saya adalah belajar dan memperluas wawasan,” tambahnya.
Meski politik sering dianggap penuh intrik, Ryan memandangnya sebagai wadah untuk membangun kesadaran sosial. Ia mengakui, tantangan terbesar adalah membagi waktu antara pendidikan dan kegiatan organisasi. Namun, dengan manajemen waktu yang baik, ia berhasil menjalani keduanya tanpa mengorbankan salah satunya.
“Prioritas saya tetap pendidikan, tetapi saya ingin memanfaatkan waktu luang untuk hal yang bermanfaat. Bergabung dengan organisasi seperti DPP BMI membuat saya belajar langsung tentang isu-isu masyarakat,” jelas Ryan.
Ryan juga menyebut pentingnya bimbingan dari para senior. Salah satu pesan yang ia ingat adalah dari Bambang Wuryanto, tokoh senior di organisasi tersebut. “Pak Bambang bilang, saya harus jadi ‘korea’ dulu—artinya belajar pelan-pelan dan mengikuti proses,” katanya.
Langkah Ryan membuktikan bahwa generasi muda, dengan segala keterbatasan usianya, mampu menjadi bagian dari perubahan sosial. Ia berharap keputusannya dapat menginspirasi anak muda lain untuk lebih peduli terhadap kondisi masyarakat di sekitar mereka.
“Anak muda harus percaya bahwa kita punya peran, sekecil apa pun, untuk membawa dampak positif. Politik bukan hanya tentang kekuasaan, tapi juga tentang tanggung jawab sosial,” tutup Ryan.
Jurnalis Serikat News Sumenep, Jawa Timur
Menyukai ini:
Suka Memuat...