SUMENEP — Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Universitas Wiraraja Madura menggelar sosialisasi bertajuk “Pendidikan Toleransi dan Demokrasi” kepada siswa Madrasah Aliyah (MA) Ghayatul Anwar, Banuaju Barat, Batang-Batang, Sumenep. Acara yang berlangsung pada tanggal 3 November 2024 yang lalu itu bertujuan menanamkan nilai-nilai toleransi dan demokrasi kepada siswa usia 15–18 tahun, usia yang dinilai penting untuk pembentukan karakter toleran dan moderat dalam kehidupan bermasyarakat.
Ketua PKM Universitas Wiraraja, Deny Feri Suharyono mengatakan, selain sosialisasi kepada siswa, tim juga mengadakan diskusi bersama dewan guru untuk membahas model pembelajaran aplikatif yang dapat diterapkan dalam proses belajar-mengajar. Salah satu hasil diskusi tersebut adalah sistem evaluasi kegiatan siswa di masyarakat yang bertujuan untuk mengukur implementasi pengetahuan toleransi dan demokrasi dalam kehidupan sosial.
“Para guru diharapkan memantau kegiatan siswa di masyarakat, baik melalui keterlibatan langsung maupun koordinasi dengan kelompok-kelompok masyarakat,” ungkap Deny Feri Suharyono. Menurutnya, kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian para dosen yang melibatkan mahasiswa sebagai bentuk kepedulian perguruan tinggi kepada masyarakat sekaligus penerapan Indikator Kinerja Utama (IKU) 3 dan 6.
Mahruzah, salah satu guru MA Ghayatul Anwar, menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut. “Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan siswa tentang sosial kemasyarakatan. Ini adalah bekal penting bagi mereka untuk berakulturasi dalam lingkungan masyarakat,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa dapat lebih memahami pentingnya sikap toleransi dan demokrasi serta mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Universitas Wiraraja juga berkomitmen untuk terus mendorong kolaborasi dengan institusi pendidikan dalam rangka membangun generasi muda yang berwawasan luas dan peduli terhadap keberagaman. (*)
SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.
Menyukai ini:
Suka Memuat...