SUMENEP – Seorang mahasiswa Universitas Bahaudin Mudhary Madura (UNIBA Madura) berinisial JK mengaku mengalami intimidasi setelah mengikuti aksi demonstrasi menolak Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025. Yang mengejutkan, dugaan tekanan ini datang dari seorang anggota DPRD Sumenep berinisial ZA.
JK, yang sedang menjalani program magang di DPRD Sumenep, mengaku ditegur dengan keras karena perannya dalam aksi tersebut. Ia bahkan disebut tidak beretika karena lebih memilih turun ke jalan dibandingkan fokus pada magang.
“Setelah aksi selesai, saya dipanggil oleh salah satu anggota dewan. Saya dimarahi karena ikut demonstrasi, seolah-olah mahasiswa tidak boleh bersuara,” ujar JK saat dikonfirmasi, Selasa (5/3/2025).
JK menjelaskan bahwa ia menjadi koordinator aksi yang menyoroti efisiensi anggaran daerah. Menurutnya, sikap kritis mahasiswa adalah bagian dari tanggung jawab moral untuk mengawal kebijakan pemerintah.
KM-UNIBA Madura Angkat Suara
Kasus ini langsung menuai reaksi dari Keluarga Mahasiswa UNIBA Madura (KM-UNIBA Madura). Mereka mengecam segala bentuk intervensi terhadap mahasiswa yang menyalurkan hak demokrasinya.
“Mahasiswa punya hak menyuarakan aspirasi tanpa tekanan. Jangan sampai ada upaya pembungkaman seperti ini,” tegas perwakilan KM-UNIBA Madura dalam pernyataan resminya.
Mereka juga menyoroti kebebasan akademik yang dijamin dalam konstitusi, termasuk dalam Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 28E Ayat (3), serta Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum.
Desakan Klarifikasi dari DPRD Sumenep
KM-UNIBA Madura meminta DPRD Sumenep segera memberikan klarifikasi terkait dugaan intimidasi ini. Mereka menegaskan bahwa mahasiswa tidak boleh takut dalam menyuarakan kebenaran.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak DPRD Sumenep belum memberikan tanggapan resmi terkait tudingan ini. Sementara itu, JK berharap ada perlindungan bagi mahasiswa yang aktif menyuarakan aspirasi publik tanpa harus khawatir mendapatkan tekanan dari pihak tertentu.
Jurnalis Serikat News Sumenep, Jawa Timur
Menyukai ini:
Suka Memuat...