SUMENEP – Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) 2024 yang digulirkan pemerintah untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah di Desa Larangan, Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep menuai sorotan tajam.
Dugaan kuat muncul bahwa dana bantuan sebesar Rp20 juta per penerima tidak sampai utuh ke tangan warga. Ironisnya, aparat desa diduga ikut bermain dalam pengelolaan dana tersebut.
Sejumlah warga mengaku hanya menerima sebagian kecil dari nilai bantuan. Ada yang menyebut hanya mendapat uang tunai Rp7,5 juta, sementara lainnya mengaku hanya menerima material senilai sekitar Rp9,5 juta. Tak hanya itu, proses pencairan hingga pembelian material diduga tidak melibatkan penerima bantuan sama sekali.
“Bantuan Rp20 juta itu gak tahu ke mana, kami cuma dikasih material seadanya. Gak ada transparansi,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya saat ditemui wartawan.
Ironisnya, proses pencairan hingga pembelian material disebut-sebut tidak melibatkan penerima bantuan sama sekali. Bahkan, sumber terpercaya media ini menyebut bahwa Kepala Desa Larangan Z ikut terlibat langsung dalam realisasi program BSPS tersebut.
Temuan di lapangan ini jelas bertolak belakang dengan pernyataan Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kabupaten Sumenep, Miskun Legiyono. Ia sebelumnya menegaskan bahwa keterlibatan kepala desa dalam program BSPS sangat terbatas dan hanya sebatas mengusulkan calon penerima.
“Sudah jelas, keterlibatan desa hanya sebatas administratif. Soal teknis pelaksanaan sepenuhnya menjadi kewenangan penerima bantuan, pendamping dari kementerian, dan toko material,” tegas Miskun.
Kendati demikian, upaya konfirmasi Serikat-News melalui pesan Whatsapp dan telepon seluler terhadap Kepala Desa Ketawang Larangan, Ganding, Sumenep belum membuahkan hasil.
Sementara warga kini mendesak pemerintah desa segera angkat bicara dan memberikan penjelasan terbuka. Mereka berharap bantuan BSPS benar-benar bisa dirasakan sepenuhnya oleh masyarakat, sesuai janji dan aturan yang berlaku.
Jurnalis Serikat News Sumenep, Jawa Timur
Menyukai ini:
Suka Memuat...