SERIKATNEWS.COM – Tim pemenangan calon wakil presiden Ma’ruf Amin yang tergabung dalam Master C19 Portal KMA (Kiai Ma’ruf Amin) terus mengumpulkan suara warga Nahdlatul Ulama (NU) untuk Pilpres 2019. Setelah berkeliling Jawa Timur dan Sulawesi Selatan, giliran warga Nahdliyin di Jawa Barat yang mereka kunjungi.
Di Bumi Parahiyangan, tim pemenangan Ma’ruf Amin singgah di sejumlah kabupaten dan kota, antara lain Kuningan, Banjar, dan Pangandaran. Mereka bertemu dan silaturahmi dengan para kiai, ulama, dan santri.
Safari politik itu sampai di Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (1/3/2019) siang. Menurut putra Ma’ruf Amin, Ahmad Syauqi, kunjungan ke daerah-daerah merupakan ikhtiar untuk memenangkan pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf Amin.
”Kunjungan kami ke sejumlah daerah di Jawa Barat ini untuk mengonsolidasikan warga NU dalam menghadapi Pilpres,” ujar Syauqi kepada warga NU dalam acara silaturahmi di Ponpes Bahrul Ulum, Desa Cilangkap, Manonjaya, Tasikmalaya.
Menurut pria yang akrab disapa Gus Oqi itu, warga Nahdliyin harus berperan pada Pilpres yang digelar pada 17 April mendatang. Pasalnya, suara Nahdliyin akan menentukan arah bangsa dan negara yang lebih baik.
”Pada momentum Pilpres ini, Nahdliyin tidak boleh apatis. Karena Pilpres bagian dari ijtihat dan jihad untuk membangun Indonesia maju,”ujarnya.
Sementara itu, Direktur Master C19 Portal KMA Doddy Dwi Nugroho menambakan, warga NU harus satu suara memenangkan Jokowi-Ma’ruf. Menurutnya, pilihan memenangkan 01 rasional mengingat ada Kiai Ma’ruf yang merepresentasikan warga NU.
Hadir dalam silaturahmi ini Ai Rahmayanti, calon anggota legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Ai berharap, warga NU khususnya di Tasikmalaya tidak gampang terpengaruh kabar bohong atau hoaks. Apalagi dengan kabar miring tentang Kiai Ma’ruf.
”Kiai Ma’ruf pernah difitnah, disebut bersalaman dan cipika-cipiki dengan perempuan. Padahal, jelas-jelas yang salaman dengan beliau itu adalah istrinya,” imbuhnya.
SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.
Menyukai ini:
Suka Memuat...