SERIKATNEWS.COM – Emil Elistyanto Dardak (Wakil Gubernur Jawa Timur) mengaku sedang memperjuangkan Madrasah Aliyah di Jawa Timur supaya juga mendapatkan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda).
Menurut peraturan yang ada, saat ini Madrasah Aliyah tidak mendapatkan anggaran Bosda. Bosda hanya diberikan kepada sekolah tingkat SMA dan SMK.
“Di dalam aturan tidak menyebut Madrasah Aliyah. Padahal seharusnya semua masyarakat Jawa Timur berhak mendapatkan keadilan melalui Bosda, Madrasah Aliyah juga berhak dapat Bosda,” kata Emil di Surabaya, Kamis (4/7/2019).
Menurutnya, Pemprov Jawa Timur akan terus berkoordinasi dan mengkaji dengan pihak terkait untuk kemungkinan Madrasah Aliyah juga mendapatkan Bosda.
“Termasuk menyuarakan kepada pemerintah pusat aspirasi yang muncul dari bawah. Kami harus siap untuk berjuang dengan jujur dan keras untuk mewujudkan itu. Kami akan terus berjuang apa pun itu hasilnya,” tegasnya.
Aturan Bosda yang terbatas hanya untuk SMA dan SMK menurutnya kurang memenuhi rasa keadilan. Sedangkan Madrasah Aliyah juga instrumen pendidikan warga Jawa Timur, apalagi dengan memiliki banyak pesantren, warga Jawa Timur tercatat banyak yang menempuh pendidikan di Madrasah Aliyah.
Bosda untuk Madrasah Diniyah dari APBD Pemprov Jawa Timur, tahun ini dicairkan untuk 2.000 Madrasah Diniyah, nilainya naik 30 persen dari tahun sebelumnya.
Selain Bosda Madrasah Diniyah, Pemprov Jawa Timur juga memberi tunjangan kehormatan bagi 10 ribu penghapal Al Quran, serta beasiswa S2 untuk guru Madrasan Diniyah.
SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.