SERIKATNEWS.COM – Ketua Mahkamah Agung (MA) Hatta Ali di sela Sidang Pleno Istimewa MA dengan agenda Laporan Tahunan 2018 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Rabu (27/2/2019), menyebut bahwa pengadilan di Indonesia saat ini mengalami kekurangan tenaga hakim.
“Indonesia sekarang alami kekurangan tenaga hakim. Jangankan pengadilan baru, pengadilan di daerah pun banyak yang mohon izin supaya bersidang dengan hakim tunggal,” kata Hatta.
Menurut Hatta, banyak pengadilan yang hanya diisi oleh tiga hakim, sementara perkara yang masuk jumlahnya meningkat. Akibatnya, MA menyiasati dengan mengizinkan pengadilan di daerah untuk bersidang dengan hakim tunggal.
“Strateginya, saya terpaksa menerbitkan surat izin bersidang dengan hakim tunggal. Kalau tidak begitu, tidak sidang-sidang nanti,” ujar Hatta.
Hatta menambahkan, surat izin tersebut diterbitkan sesuai dengan permintaan pengadilan yang hanya memiliki tiga orang pejabat hakim, yaitu satu hakim ketua dan dua hakim anggota. Saat ini, MA sedang melaksanakan pelatihan untuk sekitar 1.600 calon hakim yang dinyatakan lolos rekrutmen calon hakim pada tahun 2018.
“Kalau mereka selesai pendidikan, mudah-mudahan bisa isi semua pengadilan baru dan pengadilan yang kekurangan hakim,” ucapnya.
Dia berharap rekrutmen calon hakim dapat dilaksanakan setiap tahunnya dengan tujuan mengisi kekosongan hakim yang sudah memasuki masa purnabakti.
“Kalau bisa, tiap tahun juga ada rekrutmen para pegawai MA. Apalagi, banyak pengadilan yang jabatan struktural kosong karena tidak ada SDM,” ujar Hatta.
SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.
Menyukai ini:
Suka Memuat...