BAYAM adalah salah satu sayuran hijau yang mengandung banyak vitamin dan mineral penting, seperti vitamin A, vitamin C, zat besi, kalsium, dan magnesium. Nutrisi-nutrisi ini sangat dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan.

Meskipun bayam sangat bergizi, konsumsi dalam jumlah berlebihan juga tidak baik. Bayam mengandung asam oksalat yang dapat menghambat penyerapan kalsium. Karena itu, konsumsi bayam secukupnya dan kombinasikan dengan makanan lain yang kaya kalsium.

Dilansir dari pafibengkuluselatankab.org, mengonsumsi sayur bayam secara berlebihan dapat menimbulkan efek samping, di antaranya:

Apabila bayam dikonsumsi secara berlebihan dapat mengganggu pencernaan. Konsumsi serat yang tinggi dalam bayam secara tiba-tiba dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti kembung, gas, dan bahkan diare.

Kandungan asam oksalat dalam bayam juga dapat mengikat kalsium, sehingga mengurangi penyerapan kalsium oleh tubuh. Hal ini dapat berdampak pada kesehatan tulang. Asam oksalat yang tinggi juga dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal.

Bayam mengandung purin yang dapat diubah menjadi asam urat dalam tubuh. Jika dikonsumsi secara berlebihan, bayam dapat memperparah kondisi asam urat.

Selain itu, efek samping dari bayam ialah interaksi dengan obat pengencer darah. Kandungan vitamin K dalam bayam dapat mengganggu efektivitas obat pengencer darah.

Jadi, bayam adalah sayuran yang sangat baik untuk kesehatan, tetapi perlu dikonsumsi dengan bijak. Dengan memperhatikan porsi dan kondisi kesehatan, tentu kita tetap bisa menikmati manfaat bayam tanpa khawatir akan efek sampingnya. (*)

Serikat News

SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.