SERIKATNEWS.COM – Anggota Komisi IX DPR RI Muchamad Nabil Haroen mengatakan bahwa ada tiga harapan besar dalam HUT RI ke-75 ini. Pertama, merdeka dari kesenjangan. Dia menyebut dalam kurun waktu 75 tahun Indonesia merdeka, masih terasa kesenjangan ekonomi, politik, sosial dan pendidikan.
“Bidang ekonomi sebagian besar masih dikuasai segelintir elite, yang menghegemoni kekuasaan dengan kekuatan finansial. Bahkan, jarak antara si kaya dan si miskin makin jauh, apalagi di tengah pandemi COVID-19 seperti sekarang ini,” kata Muchammad Nabil Haroen yang akrab disapa Gus Nabil, sapaan akrab dalam keterangan tertulisnya, Minggu (16/8/2020).
Menurutnya, di bidang sosial dan pendidikan juga sama, masih ada kesenjangan dalam fasilitas bagi masyarakat di wilayah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T). “Juga, pentingnya perhatian dan dukungan pemerintah dalam pendidikan pesantren,” kata Gus Nabil.
Kedua, merdeka dari oligarki serta mafia ekonomi dan kesehatan. Wakil rakyat dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mengarakan, dalam beberapa tahun terakhir, perdebatan terkait dengan mafia ekonomi dan kesehatan semakin meruncing.
“Kebijakan-kebijakan diambil sebagian terasa untuk kepentingan oligarki dengan meminggirkan peran rakyat kecil. Selain itu, adanya mafia-mafia di bidang ekonomi dan kesehatan, yang selama ini menghambat perbaikan sistem untuk transformasi Indonesia,” tambah Gus Nabil.
“Maka dari itu, mari jadikan Indonesia sebagai negara untuk semua. Kelompok yang memegang kendali ekonomi dan kekuasaan, seharusnya mengayomi dan mengangkat rakyat kita, serta para pengusaha muda,” ujarnya.
Ketiga, merdeka untuk melahirkan pemimpin di tengah pandemi. Nabil menjelaskan bahwa pepatah kuno menyebut bahwa pemimpin hebat lahir di tengah krisis. Oleh karena itu, pandemi COVID-19 harus jadi semangat bersama untuk bergotong-royong, saling bantu, serta melahirkan pemimpin besar yang bervisi global dengan nilai-nilai Pancasila dan keindonesiaan.
SerikatNews.com adalah media kritis anak bangsa. Menyajikan informasi secara akurat. Serta setia menjadi platform ruang bertukar gagasan faktual.
Menyukai ini:
Suka Memuat...