SERIKATNEWS.COM – Sebanyak 44 pasien baru terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo Baning Rahayujati. Saat ini total kasus di wilayah itu mencapai 1.779 pasien.
“Perubahan kasus positif Covid-19 Kulon Progo sebanyak 44 pasien positif,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo Baning Rahayujati di Kulon Progo, Sabtu (23/1/2021).
Lebih rinci Baning menjelaskan bahwa 44 pasien baru tersebut berasal dari Wates sebanyak dua kasus, Panjatan tiga kasus, Nanggulan satu kasus, Pengasih satu kasus, Sentolo 19 kasus, sisanya dari Samigaluh, Kalibawang, Kokap, serta Galur.
“Hari ini juga ada satu pasien terkonfirmasi Covid-19 meninggal dunia yang dirawat di RSUD Nyi Ageng Serang. Pasien baru ini mayoritas pelaku perjalanan dan klaster keluarga,” kata Baning.
Adapun sebaran pasien terkonfirmasi Covid-19 setiap kecamatan dari yang tertinggi sampai terendah, yakni Wates 238 kasus, Sentolo 221 kasus, Pengasih 198 kasus, Temon 138 kasus, Panjatan 136 kasus, Galur 131 kasus, Nanggulan 123 kasus, Kokap 117 kasus, Lendah 116 kasus, Kalibawang 98 kasus, Samigaluh 68 kasus, dan Girimulyo 44 kasus.
“Pasien terkonfirmasi paling banyak di Wates, Sentolo, dan Pengasih. Terendah ada di Samigaluh dan Girimulyo,” kata Baning.
Lebih lanjut Baning menuturkan melambungnya angka kasus pasien terkonfirmasi Covid-19 pada pelaksanan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ini tidak lepas dari rendahnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Masyarakat masih banyak yang enggan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan” kata Baning.
Ia mengatakan, minimnya kesadaran masyarakat tersebut masih menjadi perhatian pihaknya. “Ini menjadi perhatian kami. Semoga masyarakat bisa mengubah pola hidup sehat dan menerapkan protokol kesehatan,” ungkap Baning.
Menyukai ini:
Suka Memuat...